RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SEKOLAH : SMP NEGERI 1 UNTER IWES
MATA PELAJARAN : MATEMATIKA
KELAS / SEMESTER : IX / 5
Standar Kompetensi :
1.
Memahami kesebangunan bangun datar dan penggunaannya dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar :
1.1 Mengidentifikasi bangun-bangun datar yang
sebangun dan kongruen
Indikator
1. Membedakan
dua bangun yang sebangun atau kongruen melalui model bangun datar
2.
Menyatakan pengertian dua bangun datar sebangun atau kongruen
3. Mengidentifikasi
dua bangun datar sebangun atau kongruen
4.
Menyatakan sifat-sifat dua bangun datar sebangun atau kongruen
Alokasi waktu : 4 x
40 menit ( 2 pertemuan)
Pendidikan Karakter siswa yang ditanamkan
:
Mandiri, berfikir logis, kritis, kerjasama,
percaya diri, jujur, tanggung jawab, mengetahui kelebihan dan kekurangan
A. Tujuan Pembelajaran :
- Siswa dapat membedakan dua bangun yang sebangun atau kongruen
- Siswa dapat menjelaskan pengertian sebangun atau kongruen.
- Siswa dapat mengidentifiksi dua bangun datar sebangun atau kongruen
- Siswa dapat menuliskan sifat-sifat dua bangun datar sebangun atau kongruen.
- Siswa dapat menyatakan perbandingan pasangan sisi-sisi yang bersesuaian dari dua bangun datar sebangun atau kongruen.
B. Materi Ajar :
Kesebangunan
a. Membedakan dua bangun datar yang sebangun
atau kongruen
b.
Pengertian sebangun atau kongruen
c. Sifat-sifat dua bangun datar sebangun atau
kongruen
d. Menghitung panjang sisi yang belum
diketahui dari dua bangun yang sebangun atau kongruen
C. Model dan Metode Pembelajaran :
Model
Pembelajaran : Langsung dan
Kooperatif
Metode Pembelajaran : Investigasi Kelompok, diskusi kelompok, tanya jawab
D. Langkah-langkah kegiatan :
Pertemuan pertama
Waktu
: 2 X 40’
Pendahuluan
- Guru datang tepat waktu (disiplin)
- Guru mengucapkan salam dengan ramah kepada siswa ketika memasuki ruang kelas (santun, peduli)
- Berdoa sebelum membuka pelajaran (religius)
- Mengecek kehadiran siswa (disiplin, rajin)
- Mendoakan siswa yang tidak hadir karena sakit atau karena halangan lainnya (religius, peduli)
- Memastikan bahwa setiap siswa datang tepat waktu (disiplin)
7.
Menegur siswa yang terlambat dengan sopan (disiplin,
santun, peduli)
8.
Mengaitkan materi/kompetensi yang akan
dipelajari dengan karakter
a. Apersepsi : - mengaitkan materi dengan kedaan sekitar tentang dua
bangun sebangun atau kongruen melalui contoh misalnya dua foto yang berbeda
ukuran atau dua anak kembar.
b. Menyampaikan tujuan
pertemuan ini adalah:
1. Siswa dapat membedakan dua bangun yang
sebangun atau kongruen
2. Siswa dapat menjelaskan pengertian
sebangun atau kongruen
3. Siswa dapat mengidentifiksi dua bangun
datar sebangun atau kongruen
c. Motivasi :
Apabila materi ini dikuasai siswa dengan baik, maka akan dapat membantu
siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti :
1.
Siswa diminta memberikan contoh dua bangun datar yang
mempunyai korespondensi satu-satu pada titik sudutnya atau pada sisinya. Dengan
Tanya jawab, guru mengarahkan siswa sehingga dapat membedakan dua bangun yang
sebangun atau kongruen (berpikir logis
dan kritis)
2.
Siswa
mendiskusikan konsep dua bangun datar sebangun atau kongruen (kerja sama )
3. Dengan bimbingan guru, siswa menyatakan pengertian
dua bangun datar sebangun atau kongruen. (
kerja sama, mandiri, percaya diri )
4. Siswa secara berpasangan dengan teman
sebangkunya mengerjakan soal latihan (ada pada lembar penilaian). Guru mengawasi dan memberikan bantuan pada
siswa yang mengalami kesulitan. (Mengetahui
kelebihan dan kekurangan)
5. Secara acak siswa mempresentasikan hasil
kerjanya ( mandiri, percaya diri
6. Secara individu siswa mengerjakan soal
yang diberikan guru, kemudian diperiksa silang ( koreksi ketuntasan ).(mandiri, jujur )
Penutup
1.
Dengan
bimbingan guru, siswa diarahkan membuat rangkuman (mandiri, kerjasama, kritis, logis)
2.
Siswa diberi tugas PR (
mandiri, tanggung jawab )
3. Siswa bersama-sama dengan guru melakukan
refleksi ( jujur,
mengetahui kelebihan dan kekurangan)
Pertemuan
kedua
Waktu
: 2 X 40’
Pendahuluan:
- Guru datang tepat waktu (disiplin)
- Guru mengucapkan salam dengan ramah kepada siswa ketika memasuki ruang kelas (santun, peduli)
- Berdoa sebelum membuka pelajaran (religius)
- Mengecek kehadiran siswa (disiplin, rajin)
- Mendoakan siswa yang tidak hadir karena sakit atau karena halangan lainnya (religius, peduli)
- Memastikan bahwa setiap siswa datang tepat waktu (disiplin)
7.
Menegur siswa yang terlambat dengan sopan (disiplin,
santun, peduli)
8.
Mengaitkan materi/kompetensi yang akan
dipelajari dengan karakter
a. Apersepsi : - Membahas soal PR yang sulit
- Mengingatkan pengertian dua bangun sebangun atau kongruen
b. Menyampaikan tujuan
pertemuan ini adalah:
1. Siswa dapat menuliskan sifat-sifat dua
bangun datar sebangun atau kongruen
2. Siswa dapat menyatakan perbandingan
pasangan sisi-sisi yang bersesuaian dari dua bangun datar sebangun atau
kongruen
Kegiatan Inti :
1.
Siswa diminta memberikan contoh dan bukan contoh dua
bangun datar sebangun atau kongruen
2.
Siswa menggunakan pengertian dua bangun sebangun atau
kongruen untuk mencari panjang salah satu sisi yang belum diketahui dari dua
bangun yang sebangun atau kongruen tersebut
3. Guru membentuk kelompok secara heterogen
yang terdiri dari 3 sampai 5 siswa dan ditekankan pentingnya kerja kelompok.
Setiap kelompok mengerjakan LKS Guru mengawasi jalannya diskusi dan memberikan
bantuan seperlunya pada kelompok yang membutuhkan.
4. Beberapa kelompok mempresentasikan hasil
diskusinya dan kelompok lain menanggapinya. Guru memberikan umpan balik dan
mengarahkan pada jawaban yang benar.
5. Secara individu, siswa mengerjakan latihan.
Kegiatan Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diarahkan
membuat rangkuman
2. Siswa diberi tugas PR pada soal
latihan yang belum dibahas di kelas
3. Siswa bersama-sama dengan guru melakukan
refleksi
E. Alat dan sumber Belajar
Buku teks, penggaris, busur derajat, dan jangka.
F. Penilaian
Pertemuan
pertama :
Teknik : tes lisan dan tes tetulis
Bentuk instrumen : uraian
Instrumen :
1.
Amati gambar berikut:
1 2 3 4 5
6 7 8 9 10
Bangun manakah yang sebangun? Dan manakah yang
kongruen?
2. Apakah dua persegipanjang pasti
sebangun? Mengapa?
3. Diantara bangun-bangun berikut manakah
yang pasti sebangun?
a. Dua persegi
b. Dua belahketupat
c. Dua jajargenjang
d. Dua layang-layang
e. Dua lingkaran
f. Dua segitiga sama sisi
g. Dua segitiga sama kaki
h. Dua ellips
4. Dua bangun berikut ini mempunyai ukuran
sisi yang sama. Mengapa tidak kongruen?
5. Berikan pengertian dari dua bangun datar
sebangun dan dua bangun datar kongruen.
Alternatif
1.
Bangun-bangun
yang sebangun Bangun-bangun
yang kongruen
1 dengan 8 3
dengan 6
2 dengan 10 5 dengan 9
3 dengan
6
4 dengan 7
5 dengan 9
2.
Tidak,
karena panjang sisi-sisi yang bersesuaian belum tentu memiliki perbandingan
yang senilai
3.
a. Dua persegi
e. Dua lingkaran
f. Dua segitiga sama sisi
4.
Karena
sudut-sudut yang bersesuaian tidak sama besar
5.
Dua
bangun datar sebangun jika:
-
Panjang
Sisi-sisi yang bersesuaian memiliki perbandingan senilai
-
Sudut-sudut
yang bersesuaian sama besar
Dua bangun datar kongruen jika bentuk dan
ukurannya sama
Pedoman penskoran
( Skor perolehan : Skor maximal ) x 100
Pertemuan
kedua :
Teknik : tes lisan dan tes tetulis
Bentuk instrumen : uraian
Instrumen :
1. Sebutkan sifat-sifat dari dua bangun datar
sebangun
2. Sebutkan sifat-sifat dari dua bangun datar
kongruen
3. Persegipanjang ABCD dan persegipanjang
PQRS adalah sebangun dengan AB : PQ = 2 : 3, panjang AB = 12 cm dan panjang BC
= 10 cm
a. Tentukan perbandingan sisi-sisi yang
bersesuaian
b. Jika panjang PS = x + 6, tentukan nilai x
4. Persegipanjang KLMN dengan persegipanjang
TUVW adalah kongruen. Benarkah bahwa luas persegipanjang KLMN dan
persegipanjang TUVW luasnya sama?
Alternatif jawaban
1. Sifat sifat dua bangun sebangun
-
Panjang
Sisi-sisi yang bersesuaian memiliki perbandingan senilai
-
Sudut-sudut
yang bersesuaian sama besar
2. Sifat-sifat Dua bangun datar kongruen
-
Sisi-sisi
yang bersesuaian sama panjang
-
Sudut-sudut
yang bersesuaian sama besar
3. a. AB : PQ = 12 : 18, BC : QR = 10 : 15
b. PS = x + 6
15 = x + 6
X = 9
4. Ya.
Pedoman penskoran
( Skor perolehan : Skor maximal ) x 100
Sumbawa, 7 Juli 2012
Mengetahui Guru Mata Pelajaran
Kepala SMPN 1
Unter Iwes Matematika
PUNIJAN, S.Pd MUHAMMAD
ABROR, S.Pd
NIP. 19710201 199703 1 012 NIP.
19721007 199803 1 004
Thanks banget....
BalasHapussama sama
Hapus